Selasa, 25 Mei 2010

Kiamat 2012....?

Mengungkap kebenaran akan datangnya kiamat di tahun 2012 berdasarkan Al-Qur'an dan Sunnah...
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------



Keberadaan manusia akan berakhir, pun begitu dengan alam semesta. Itulah Hari Akhir, hari dimana manusia seperti kupu-kupu yang bertebaran dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-hamburkan. 

يَوۡمَ يَكُونُ ٱلنَّاسُ ڪَٱلۡفَرَاشِ ٱلۡمَبۡثُوثِ                                                                                           
                                        Pada hari itu manusia seperti kupu-kupu yang bertebaran...
       وَتَكُونُ ٱلۡجِبَالُ ڪَٱلۡعِهۡنِ ٱلۡمَنفُوش
                                         Dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-hamburkan..
      ......(Al Qoriah: 4-5)

Selanjutnya kabar akan datangnya Hari Akhir itu kian kencang berhembus, dan di sebagian manusia, kabar kedatangan Hari Akhir tak hanya sekedar lewat di telinga, namun mulai merasuk dan meyakini di dlm hatinya...

2012....adalah tahun dimana sebagian orang percaya akan datangnya Hari Akhir itu....

Berhembus karena didasarkan akan berakhirnya sistem penanggalan bangsa Maya pada tahun 2012 yang konon merupakan bangsa yang paling maju dalam ilmu astronomi, kabar ini serta merta menjadi pembicaraan umat manusia akhir2 ini, termasuk orang-orang yang mengaku dapat mengetahui dan melihat kejadian2 masa datang yang tak ketinggalan untuk angkat bicara......

2012, adalah akhir dari kehidupan manusia dan alam semesta, benarkah?


--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

tidak juga.......

mari merenungi firman Allah..:

“Mereka bertanya kepadamu tentang (kapan datangnya) hari kiamat. Katakanlah, “Sesungguhnya pengetahuan tentang kapan datangnya hari kiamat itu hanyalah disisi Allah. Dan tahukah (wahai Muhammad) boleh jadi hari kiamat itu sudah dekat waktunya.” (Al Ahzab: 63)

dan surat Al Lukman:

“Sesungguhnya hanya di sisi Allah tentang pengetahuan terjadinya kiamat, Dia-lah yang menurunkan hujan, mengetahui apa yang ada dalam rahim, tidak ada satu jiwa pun mengetahui apa yang dikerjakan esok harinya, dan tidak ada yang mengetahui di bumi mana dia akan mati, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.” (Luqman: 34)

Al Imam Al Qurthubi rahimahullah berkata: “Berdasarkan hadits ini, tidak ada celah sedikit pun bagi seseorang untuk mengetahui (dengan pasti) salah satu dari lima perkara (ghaib) tersebut (sebagaimana dalam surat Luqman).

Mengatakan kiamat datang pada tahun 2012 tentu menyalahi syariat, bukankah manusia termulia saja tidak memiliki pengetahuan secara pasti kapan kiamat akan terjadi? Lalu bagaimana dengan kita?...

Dari kedua ayat tersebut sudah memberikan jawaban bahwa kabar burung kiamat 2012 adalah suatu kebohongan alias ramalan dusta. Permasalahan serupa bukan hanya terjadi kali ini, dan anehnya masih bnyk manusia tertipu dengan kabar-kabar semodel ini….

Yaumul akhir atau kiamat telah dijelaskan oleh nabi yang mulia, bukan tanggal pastinya tapi tanda-tandanya lho…. Nah, dengan tanda-tanda itulah kita dapat mengetahui apakah kiamat sudah dekat atau belum.

Ada beberapa tanda yang merupakan tanda-tanda besar kiamat yang akan saya bawakan penjelasannya kemudian, silahkan menilai apakah kiamat benar-benar akan terjadi di 2012…

1. Dukhan 

Dukhan berarti kabut atau asap, kabut ini akan muncul sebagai pertanda kiamat akan segera datang.

“Maka tunggulah hari ketika langit membawa asap yang nyata, yang meliputi manusia. Inilah adzab yang pedih.” (Ad-Dukhan: 10-11)

Sebagian ulama mengompromikan riwayat-riwayat ini dengan menyatakan bahwa dukhan atau kabut adalah dua asap. Salah satunya sudah terjadi, sedangkan yang kedua belum terjadi. Kabut kedua ini lah yang merupakan tanda kiamat kubro.

Imam Al-Qurthubi rahimahullahu berkata: “Mujahid rahimahullahu berkata: ‘Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu dahulu berkata: Itu adalah dua asap. Salah satunya telah terjadi. Adapun yang belum terjadi, asapnya akan memenuhi antara langit dan bumi. Asap itu akan menyebabkan seorang yang beriman akan terkena semacam selesma (flu), sedangkan orang kafir akan tembus pendengarannya’.”

2. Dajjal

Dajjal merupakan tanda kiamat yang sudah masyur. Dajjal Sang Pendusta datang membawa fitnah dan fitnahnya adalah fitnah terbesar sepanjang sejarah manusia.

“Wahai manusia, sesungguhnya tidak ada makhluk di muka bumi ini sejak Allah menciptakan Adam sampai hari kiamat yang fitnahnya lebih besar daripada Dajjal.” (HR. Muslim no. 2946)

Dajjal memiliki ciri2 yang dapat dikenali, yaitu:
a. Seorang lelaki yang berbadan besar,
b. pendek, berkulit kemerahan,
c. Buta sebelah, berambut keriting,
d. di antara kedua matanya terdapat bacaan “ka fa ra”, matanya seperti buah anggur yang menonjol,
e. kepalanya seperti ular besar….
(dihimpun dari Sahih Bukhari, Musnad Ahmad, musnad Muslim, dan Shahih Ibnu Hibban)

“Maukah aku sampaikan kepada kalian tentang Dajjal yang telah disampaikan oleh para nabi kepada kaumnya? Dia buta sebelah matanya, membawa sesuatu seperti surga dan neraka. Yang dia katakan surga pada hakikatnya adalah neraka. Aku peringatkan kepada kalian sebagaimana Nabi Nuh ‘alaihissalam memperingatkan kaumnya.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim no. 2936)

Sangat banyak riwayat yang menceritakan tentang dajjal sang pendusta. Pun begitu dengan pembahasan yang begitu luas dari ulama sang pewaris para nabi. Bagaimana kita menyikapi datangnya dajjal?

“kalo dajjal sudah muncul, bakal ane hadapi ...!!! insyaAlloh gak kena fitnahnya, secara udah ngaji 3 tahun..!!

(???)

tak perlu bersikap demikian,

Syaikh Dr. Sulaiman Al-Asyqor menjelaskan bahwa setiap muslim tidak diperkenankan mendatangi Dajjal, sekalipun dy percaya pd dirinya sendiri. Rasulullah SAW bersabda:

”Siapa mendengar ada Dajjal, hendaklah ia menjauh darinya. Demi Allah, seorang lelaki mendatanginya dengan rasa percaya diri sebagai seorang mukmin, namun akhirnya ia mengikuti Dajjal, karena tipu daya yang dilakukannya.” (Jam’al Ushul, X, h.354, no.7846)

Nah, apalagi klo cuma bermodal ngaji 3 tahun, padahal ngajinya pun hanya ngebahas seputar ikhtilat, khitbah, nazhor aj.............................. (belum nikah2 pula -__-" , hehe... maaf2)

Lalu bagaimana sikap kita jika terpaksa berhadapan dengan Si pendusta ini? Mungkin sebagian dari kita sudah tw jawabannya. Yuppsss, baca 10 surat Al Kahfi, eh... sepuluh ayat di surat Al Kahfi maksudnya sebagaimana hadits Rosullullah yang sudah sangat sering didengar:

”Orang yang hafal sepuluh ayat dari surat Al kahfi akan terjaga dari finah Dajjal” (dalam An Nihayah oleh Ibnu Katsir, ulama beselisih apakah 10 ayat pertama atau 10 ayat terakhir, ___tp untuk baiknya hafalkan saja keduanya, klo bisa satu surat, klo kuat lagi satu kitab aj gapapa.... hehe )

3. Turunnya Nabi Isa a.s.

"'Isa bin Maryam akan turun di Menara Putih sebelah timur Kota Damaskus." (HR Thabrani)

Turunnya Nabi Isa merupakan tanda kiamat besar yang masyur, tujuannya adalah membunuh Dajjal, menghancurkan Ya’juj dan Ma’juj, serta melaksanakan syariat Islam, membunuh babi (jangan tersinggung ya....^__^), meninggalkan jizyah/pajak, dan menghapus agama lainnya selain Islam.

Banyak dalil yang menerangkan tentang turunnya Nabi Isa di akhir zaman nanti.
Dari Jabir bin Abdillah ra berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda,”Akan tetap ada dari umatku yang berjuang dalam haq dan eksis terus hingga hari kiamat. Kemudian Nabi Isa bin Maryam turun. Lalu pemimpin umat Islam saat iu berkata kepada Nabi Isa,”Kemarilah dan jadilah imam dalam shalat kami”. Namun Nabi Isa menjawab,”Tidak, kalian menjadi peminpin di antara kalian sendiri . Sebagai bentuk pemuliaan Allah atas umat ini”.(Shahih Muslim)

4. Keluarnya Ya’juj dan Ma’juj

Ya’juj dan Ma’juj adalah dua bangsa yang banyak jumlahnya. Mereka membuat kerusakan yang begitu dasyat di muka bumi, sedang manusia tidak akan berdaya mengahadapi kekuatan yang begitu banyak ini dan akan berlindung di benteng-benteng dan kota-kota. Begitu menakutkan keadaan manusia saat kedatangannya.

Rasulullah bersabda, “Ketika Isa dalam kondisi demikian, Allah mewahyukan kepada Isa bin Maryam, ‘Sesungguhnya Aku telah mengeluarkan hamba-hambaKu, tak seorang pun mampu memerangi mereka, maka bawalah hamba-hamba-Ku berlindung di At-Thur’. Lalu Allah mengeluarkan Ya’juj dan Ma’juj, dan mereka mengalir dari segala penjuru. Rombongan pertama melewati danau Thabariyah dan meminum airnya. Rombongan terakhir menyusul sementara air danau telah mengering, mereka berkata, ‘Sepertinya dulu di sini pernah ada air’. Nabi Isa AS dan teman-temannya dikepung sehingga kepala sapi bagi mereka lebih berharga daripada 100 dinar, lalu Nabi Isa AS dan kawan-kawan berdoa kepada Allah. Lalu Allah mengirim ulat di leher mereka, maka mereka mati bergelimpangan seperti matinya jiwa yang satu. Kemudian Allah menurunkan Nabi Isa dan kawan-kawannya ke bumi, maka tidak ada sejengkal tempat pun di bumi kecuali dipenuhi oleh bau busuk mereka. Lalu Nabiyullah Isa AS dan teman-temannya berdoa kepada Allah, kemudian Allah menurunkan hujan deras yang mengguyur seluruh rumah, baik yang terbuat dari tanah atau kulit binatang. Hujan itu membasuh bumi sehingga ia seperti cermin yang berkilauan.” (Mukhtashar Shahih Muslim no. 2048)

Dr. Sulaiman Al Asyqor menerangkan dari nash-nash yang shahih dan keterangan ulama akan gambaran keadaan manusia saat itu yang sangat mengerikan, sampai tak ada satupun manusia yang sanggup menghadapinya.. Ya’juj dan Ma’juj adalah bangsa yang sangat rakus (sudah rakus banyak pula jumlahnya… masya’ Allah), memakan apapun yang dilaluinya, meminum dari sumber-sumber air sampai kering.

Bahkan ketika Ya’juj dan Ma’juj dimusnahkan oleh Alloh, kemudian manusia keluar dari benteng2 perlindungannya, tidak ada tempat bagi manusia kecuali sudah dipenuhi oleh mayat-mayat Ya’juj dan Ma’juj, dan yang paling disyukuri saat itu adalah rumput. Begitu dasyatnya bukan? Sampai bumi ini hanya tersisa rerumputan saja…

Tak hanya itu, simaklah sebuah hadits nabi yang lain yang menggambarkan jumlah Ya’juj dan Ma’juj yang sangat-sangat banyak….

Orang-orang Islam akan membuat perapian dari senjata-senjata mereka selama tujuh tahun”. (Sunan At Tarmidzi)

Maksud hadits di atas, bahwa kedua bangsa ini (Ya'juj dan Ma'juj) berperang dengan senjata dan ketika mereka dihancurkan oleh Allah, tersisalah senjata-senjata mereka yang untuk memusnahkan senjata mereka itu dibutuhkan waktu tujuh tahun lamanya (dengan cara dibakar)…

Itulah gambaran begitu banyaknya bangsa Ya’juj dan Ma’juj dan mereka akan menyebar ke seluruh penjuru dengan cepat, sungguh tanda dekatnya kiamat yang satu ini sangat-sangat mengerikan........

Bersambung… ke Kiamat kah 2012....? (bagian II)

3 komentar :

  1. "2012, adalah akhir dari kehidupan manusia dan alam semesta, benarkah?

    tidak juga......."

    Wah, jawaban Pak Agni menyiratkan 2012 ga terjadi kiamat. Bisa saja 2012 memang kiamat. Who knows? Wallohu A'lam.

    BalasHapus
  2. hehehe.... tks atas tanggapannya
    tampaknya kita beda penafsiran nih, Sdr. Arif Rahmanatma..

    justru sengaja sy tambahin kata "juga"..karena memang sesuai dgn argumen Sdr. Arif Rahmanatma td bisa jadi kiamat terjadi di tahun 2012...

    maksud sy nih, ya mungkin sj terjadi (takdir Alloh siapa yg tw_QS Al-Ahzab ayat 63)..tp mungkin kecil klo dilihat dr tanda2nya sekarang... karena berdasarkan hadits bahwa kita nanti di akhir zaman akan berperang dengan kuda, senjata, hapusnya ilmu, dll.

    intinya sih mungkin beda penafsiran di kata "juga"-nya, soalnya kata juga menurut sy kadang kala berarti bisa sj, boleh saja tp kecil kemungkinannya...

    namun demikian, sy minta maaf nih sebelumnya klo emang ada yg salah penafsiran dng kata itu... komen ini sekaligus meluruskan..

    tks sdr. Arif Rahmanatma...( maaf ya klo salah dalam penulisan nama....^-^)

    BalasHapus
  3. Yup, bisa saja tapi kecil banget kemungkinannya. Setelah dajjal mucul aja masih ada rentang waktu bertahun-tahun sampe hari itu tiba.

    BalasHapus